TABEL BAGIAN B
- Struktur Teks: Pernyataan umum atau klasifikasi
Nomor Paragraf: 1
Alasan: Paragraf 1 memberikan informasi umum terkait apa itu tonggeret.
- Struktur Teks: Deskripsi bagian
Nomor Paragraf: 2-5
Tonggeret dewasa hidup di pepohonan hanya selama 2 - 4 pekan. Beberapa hari setelah kawin, mereka akan mati. Beberapa spesies, bahkan cuma bertahan 3-4 hari. Saat bertelur, tonggeret betina menempelkan telur-telurnya di cabang atau batang pohon dan rerumputan. Namun setelah menetas, nimfa yang dihasilkan jatuh ke tanah. Mereka lalu menggali lubang sedalam 30-50 cm dan hidup dalam tanah selama 2-3 tahun. Namun, ada juga jenis tonggeret di Amerika Serikat yang dapat hidup di dalam tanah hingga 17 tahun. Tonggeret menyukai temperatur hangat, 24- 30°C untuk tumbuh optimal. Pada kondisi itu, nimfa akan keluar dari tanah dan tumbuh menjadi dewasa.
Tonggeret termasuk jenis hewan herbivora. Tonggeret dewasa mengisap sari makanan dari batang pohon menggunakan mulutnya yang seperti jarum. Saat masih berbentuk nimfa, tonggeret menghisap cairan dari akar pohon untuk bertahan hidup.
Petani kerap memanfaatkan suara keras tonggeret sebagai pertanda kemarau akan datang. Bunyi tonggeret ramai terdengar di penghujung musim hujan alias saat cuaca mulai panas. Saat tonggeret banyak bersuara, petani akan bersiap untuk bertanam palawija, seperti: jagung dan kacang, karena musim kemarau akan segera datang. Sayangnya, perubahan iklim menyebabkan suara tonggeret tidak lagi teratur sehingga tidak dapat lagi digunakan
Alasan: Paragraf-paragraf ini memberikan informasi rinci tentang tonggeret.
1. Paragraf dua menjelaskan mengapa tonggeret dapat berbunyi nyaring.
2. Paragraf tiga menjelaskan fungsi dari suara tonggeret bagi tonggeret jantan.
3. Paragraf empat menjelaskan daur hidup tonggeret.
4. Paragraf lima menjelaskan makanan tonggeret.
- Struktur Teks: Deskripsi manfaat/simpulan
Nomor Paragraf: 6
Alasan: Paragraf 6 menjelaskan manfaat tonggeret bagi manusia.
Komentar
Posting Komentar